Penulis: Attiya Elmaulida
Gebugan, 28 Juli 2025 – Tim KKN MIT 20 Posko 110 UIN Walisongo Semarang melalui inisiasi Divisi Ekonomi Kreatif menggelar program edukasi sekaligus pendampingan pembuatan QRIS untuk pelaku UMKM lokal di Desa Gebugan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan digital dan mendorong transformasi sistem pembayaran di kalangan pelaku usaha kecil agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Tim melihat bahwa masih minimnya penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran di lingkungan UMKM desa menjadi salah satu kendala dalam memperluas akses pasar dan efisiensi transaksi. Oleh karena itu, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi solusi sekaligus bentuk pemberdayaan ekonomi masyarakat desa secara nyata.
Pelaksanaan program dimulai pada Kamis, 28 Juli 2025, dengan metode kunjungan langsung ke lokasi usaha warga serta wawancara interaktif untuk menggali kebutuhan dan kesiapan pelaku UMKM dalam beralih ke sistem pembayaran non-tunai. Kegiatan ini dilaksanakan setiap sore hari mulai pukul 16.00 WIB, dengan melibatkan seluruh anggota Divisi Ekonomi Kreatif secara bergilir.
Tim KKN berharap, melalui program ini, pelaku UMKM di Desa Gebugan mampu bersaing di era digital, meningkatkan profesionalitas usaha, dan memperluas jangkauan layanan mereka ke masyarakat yang lebih luas.
Posting Komentar